gbk99

Tak Perlu Buru-buru, Regulasi Usia di Dunia Digital Perlu Kajian Matang

Read Time:1 Minute, 17 Second

Jakarta – Pemerintah berencana memiliki akses ke batas usia minimum untuk platform online untuk melindungi generasi muda dari efek negatif seperti perjudian berbasis web, pornografi dan kecanduan internet.

Studi UNICEF (2023) menunjukkan bahwa sebagian besar anak -anak Indonesia (99,4%) telah menggunakan internet hingga 5,4 jam sehari, kata wakil kepala -kepala Jasra Putra, 85,4% orang yang menikmati kegiatan di web untuk hiburan dan komunikasi.

“Batas usia ini juga memiliki tantangan, salah satunya adalah anak -anak yang dapat dengan mudah mengakses platform dengan identitas orang tua,” katanya pada hari Jumat (21.02.2025).

Selain aturan, pentingnya literasi digital Jasra, terutama untuk orang tua, dapat dipandu oleh anak -anak. Pendidikan ini harus didorong oleh pemerintah dengan memperkenalkan tugas orang tua.

Pakar hukum teknologi India Da Saptangram mengatakan aturannya penting, tetapi kompleksitas anak -anak cyberpace membutuhkan pendekatan tanggung jawab umum, termasuk penyedia layanan, keluarga, masyarakat, dan pemerintah.

“Aturan harus dibuat oleh pendekatan komprehensif, dengan fokus pada psikologi anak dan kondisi sosial,” katanya.

Baca Juga: Lindungi Anak -anak di Bidang Digital, Pemerintah Membuat Aturan Batas Usia Media Sosial

Sementara itu, Direktur Watch TIK, Indrayatno Banyumi, menekankan pentingnya upaya bersama, termasuk aturan, literasi digital dan pengawasan yang efektif. Dia mengakui bahwa melek huruf orang tua lebih penting daripada pengontrol. “Orang tua, sekolah, dan platform digital perlu bekerja sama dalam pendidikan ini,” jelasnya.

Namun, perumusan aturan harus dilakukan dengan hati -hati. Jasra mengingatkan bahwa kebijakan ini tidak terburu -buru, tetapi diperlukan untuk menghindari masalah baru dan membutuhkan tes menyeluruh. Proses ini harus mengoordinasikan kebijakan yang ada sehingga efeknya tidak membahayakan anak -anak.

Belajar dari Singapura

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post BNI Xpora Antar Keripik Tempe Kultiva Tembus Pasar China
Next post Menperin Minta Produsen Mobil Turunkan Harga untuk Dongkrak Penjualan