gbk99

Pernyataan Ahmad Dhani Dinilai Seksis dan Rasis

Read Time:2 Minute, 17 Second

Republic.co.id, Jakarta – Deklarasi musisi dan politisi Ahmad Dhani tentang masalah naturalisasi para pemain sepak bola asing untuk memperkuat tim nasional Indonesia telah menyebabkan kontroversi. Deklarasi yang dibuat di Kamar Komisi Perwakilan X bersama -sama dengan PSSI dan Cemenopora telah menimbulkan kritik dari berbagai pihak, salah satunya adalah komisaris untuk anti -kekerasan Komisi Nasional (Komnas Wanita Wanita, Profesor Alimatul Qibtiyah PhD.

Menurutnya, deklarasi Dhani berisi unsur -unsur rasis dan seksis yang harus menyedihkan. “Menurut pendapat saya, pernyataan itu sangat rasis dan seksis. Mengapa? Karena seolah -olah beberapa ras tidak lebih baik dari ras lain,” katanya saat kunjungan ke Republik.

Selain itu, Alimatul juga menyebutkan aspek seksis dari deklarasi Dhani. Menurutnya, pernyataan itu tampaknya melihat wanita Indonesia sebagai pembiakan anak. Juga, tampaknya anak -anak tidak punya pilihan lain selain menjadi pemain sepak bola.

“Sebagai seorang wanita, saya merasa hanya digunakan sebagai mobil produk anak, objek seksual,” katanya.

Alimatul menekankan pentingnya semua pihak untuk menjadi lebih sensitif dan bertanggung jawab atas pengiriman pernyataan publik sehingga tidak ada lagi pernyataan yang sama. Dia mengimbau pejabat publik, yang merupakan anggota dewan, kepemimpinan dewan, kepada partai politik Ahmad Dhani telah datang untuk memberikan keterampilan.

“Sebagai pejabat publik, kita harus berhati -hati dengan penularan kata -kata, bukan untuk mencegah seks seksis dan juga mencegah beberapa ras,” katanya.

Seperti yang dilaporkan sebelumnya, Ahmad Dhani dari Partai Gerindra menjadi anggota Komisi Parlemen X Indonesia, yang berpartisipasi dalam pertemuan kerja dengan Menpora dan PSSI dalam membahas proposal tiga pemain yang dinaturalisasi untuk tim nasional Indonesia. Semua anggota DPR, yang hadir, setuju dengan proses naturalisasi tiga pemain, artinya Emil Audrero Mulladi, Joey Pallpessy dan Dean James. Ketiga pemain ini berharap dapat meningkatkan kualitas tim Garuda dalam navigasi putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia Asia tahun 2026.

Pada pertemuan itu, yang berlangsung sekitar 90 menit, semua perwakilan partai menyatakan dukungan untuk PSI yang dipimpin oleh Erick Thohir untuk membuat impian untuk dapat meminta Piala Dunia 2026

Sebelum kepala sesi membaca vonis, Ahmad Dhani memberikan kontribusi sehingga pemain alami alami berikutnya tidak lagi kulit atau pelampung, karena menurutnya ia kurang nyaman untuk dilihat oleh Kaukasus yang membela tim Nasional Indonesia. “Jangan Kaukasia di masa depan. Jika memungkinkan, kulitnya mirip dengan indeases, itu bisa datang dari Afrika atau mungkin dari Korea,” kata Ahmad Dhani.

Tidak hanya itu, Ahmad Dhani bahkan menyarankan agar tidak hanya pemain aktif dinaturalisasi untuk menjadi warga negara Indonesia. Tapi itu juga bisa menjadi mantan pemain sepak bola hebat yang sudah pensiun, yang berusia lebih dari 40 tahun.

“Jika memungkinkan, pemain sepak bola terkenal yang juga ditarik dinaturalisasi. Dia akan menemukan istri -istri Indonesia. Putranya berharap menjadi tim nasional Indonesia yang hebat di masa depan,” katanya.

“Terutama jika mantan pemain itu Muslim, dari Afrika atau Maroko banyak yang baik. Sekarang jika Islam dapat memiliki istri hingga empat orang,” katanya.

 

 

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Poco M7 Pro 5G Hadir di Indonesia 7 April 2025: Usung Dimensity 7025 dan Layar AMOLED 120Hz
Next post 6 Tips Memilih Jaket Motor yang Cocok untuk Iklim Tropis