gbk99

Manfaat Kunyit untuk Mengobati Apa Saja? Ini 5 Keajaiban Kesehatannya yang Tak Terduga!

Read Time:3 Minute, 21 Second

LIPUTAN6.com, Jakarta – Kunyit, rempah -rempah yang diketahui dengan baik di makanan Asia Selatan, ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan yang luar biasa. Tidak hanya mengandung rasa yang jelas dalam makanan, kunyit juga mengandung curcumin, senyawa aktif yang memiliki berbagai manfaat medis.

Berikut adalah 5 manfaat kunyit yang dapat membantu meningkatkan kesehatan Anda, dilaporkan vogue.co.uk Selasa 17 Desember 2024. 1. Mengurangi peradangan

Salah satu manfaat kunyit yang paling terkenal adalah kemampuannya untuk meringankan peradangan. Curcumin, asosiasi utama dalam kunyit, dikenal memiliki efek anti -inflamasi yang kuat.

Menurut kepala departemen bisnis klinis di University of California, Los Angeles (UCLA), Zhaoping Li, M.D., PhD, peradangan ringan yang terjadi dalam tubuh kita dapat menjadi pemicu untuk berbagai masalah kesehatan saat kita tumbuh dewasa.

“Kunyit memiliki efek anti -inflamasi yang sangat kuat,” katanya. Dengan mengonsumsi kunyit secara teratur, Anda dapat membantu mengurangi peradangan yang disebabkan oleh ketegangan lingkungan dan pola makan yang tidak sehat. 2. Kesehatan Neurologis

Kunyit juga menguntungkan bagi kesehatan otak. Penelitian menunjukkan bahwa curcumin memiliki aktivitas pemotretan neuro yang dapat membantu mencegah dan mengobati berbagai penyakit neurologis, termasuk Alzheimer dan Parkinson.

Efek anti -inflamasi dari kunyit juga memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan otak, mengurangi risiko berkurangnya fungsi kognitif dan membantu mempertahankan kejernihan pikiran di usia tua.

 

Tidak hanya berguna saat digunakan dalam produk perawatan kulit, kunyit juga memberikan manfaat langsung dari tubuh. Dokter kulit bersertifikat, Dr. Elyse Love, menjelaskan bahwa efek anti -inflamasi, antioksidan dan kunyit antimikroba dapat membantu mengatasi masalah kulit seperti jerawat, eksim dan psoriasis.

Faktanya, curcumin dalam kunyit membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar UV dan mendukung kesehatan mikrobioma usus yang berhubungan langsung dengan kesehatan kulit.

 

Penelitian juga menunjukkan bahwa kunyit memiliki sifat antikarsinogenik, yang dapat membantu mencegah atau bahkan mengobati beberapa jenis kanker. Meskipun penelitian lebih lanjut masih diperlukan, potensi kunyit menarik dirinya sebagai pengobatan lebih lanjut untuk kanker semakin banyak perhatian dari para peneliti.

 

Kunyit dapat membantu meringankan masalah pencernaan berkat sifat anti -inflamasi dan antibakteri mereka. Kunyit membantu meningkatkan fungsi saluran pencernaan dan melindungi tubuh dari gangguan yang mungkin terjadi karena peradangan usus atau gangguan pencernaan lainnya.

Makan kunyit setiap hari dalam jumlah sedang umumnya aman, terutama jika dikonsumsi melalui makanan. Namun, jika Anda menggunakan kunyit dalam bentuk suplemen atau dosis tinggi, ada beberapa hal yang perlu diperhitungkan: 1. Dosis tinggi

Konsumsi kunyit dalam dosis tinggi (lebih dari 2000 mg curcumin per hari) dapat menyebabkan efek samping seperti gangguan pencernaan, mual atau bahkan diare. Beberapa orang mungkin juga merasakan efek samping pada hati atau ginjal jika Anda menggunakan kunyit dalam jumlah besar. 2. Interaksi dengan obat

Kunyit dapat berinteraksi dengan obat -obatan tertentu, seperti agen pengarah darah (misalnya aspirin atau warfarin), dan dapat meningkatkan risiko perdarahan. Jika Anda minum darah dan berpikir obat, konsultasikan dengan dokter sebelum kunyit secara teratur. 3. Masalah empuk

Bagi mereka yang memiliki masalah dengan kandung empedu (misalnya, batu empedu atau saluran empedu), kunyit dapat memperburuk kondisi karena dapat merangsang pelepasan empedu.

Secara keseluruhan, kunyit aman untuk dikonsumsi dalam jumlah sedang sebagai bagian dari diet seimbang. Jika Anda bermaksud mengonsumsi kunyit dalam jumlah besar atau sebagai suplemen, Anda harus terlebih dahulu berkonsultasi dengan dokter Anda, terutama jika Anda memiliki kondisi medis tertentu atau minum obat.

Dosis kunyit yang disarankan untuk dikonsumsi setiap hari bervariasi tergantung pada bentuknya. Untuk konsumsi makanan, sekitar 1 hingga 2 sendok teh bubuk kunyit (sekitar 3-6 gram) cukup untuk memberikan manfaat tanpa risiko menyebabkan efek samping.

Ini dapat ditambahkan ke berbagai hidangan seperti kari, sup atau smoothie. Jika konsumsi kunyit dalam bentuk suplemen atau ekstrak adalah dosis yang sering digunakan antara 500 dan 2000 mg curcumin per hari, tergantung pada kebutuhan pribadi dan rekomendasi dokter.

Untuk kunyit atau kunyit cair, sekitar 1 hingga 2 sendok makan (15-30 mL) per hari cukup efektif, dan Anda dapat mencampurnya dengan bahan-bahan lain seperti lada hitam untuk meningkatkan penyerapan curcumina.

Sebaliknya, sesuaikan dosis dengan toleransi tubuh dan kebutuhan kesehatan pribadi, serta berkonsultasi dengan dokter jika Anda berencana untuk mengonsumsi kunyit dalam jumlah yang lebih besar atau dalam bentuk suplemen, terutama jika Anda memiliki kondisi medis tertentu atau minum obat.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Ciri-Ciri Ginjal Sehat, Bisa Dilihat dari Warna Urine
Next post Sidang Antimonopoli, Mark Zuckerberg Bisa Kehilangan Instagram dan WhatsApp