
Kemenperin Apresiasi IDEA Expo 2024 Ciptakan Wirausaha Industri Baru
COVERAGE6.com, Jakarta – Kementerian Industri (Kemenalin) memainkan peran aktif dalam meningkatkan efisiensi dan daya saing sumber daya manusia industri (SDM), termasuk sektor industri kecil dan menengah (IKM). Berbagai tingkat strategis telah diimplementasikan, antara lain melalui pelatihan kewirausahaan, pengembangan barel, pengembangan literasi digital, fasilitasi teknologi melalui IKM E-SMART, untuk mempromosikan media sosial dan pameran.
“Gagasan Expo 2024 juga merupakan salah satu peluang paling berharga bagi semua pemangku kepentingan untuk membangun ekosistem komersial yang berkelanjutan, sehingga dapat mempercepat pengembangan wirausahawan industri baru dan industri manufaktur nasional (20/12/2024).
Implementasi Ide Expo 2024 berlangsung dari 18 hingga 20 Desember di Kementerian Konstruksi Industri, Jakarta, untuk menjadi tahap baru dalam pengembangan ekosistem komersial dan pengusaha industri di Indonesia. Kegiatan ini telah berhasil menyatukan inovator, pemain bisnis, dan mitra industri untuk memperkuat sinergi dalam penciptaan industri nasional yang kuat dan kompetitif.
“Kami sangat menghargai implementasi acara Idea Expo 2024 dan program inkubator bisnis yang diselenggarakan oleh BPSDMI, yang menghasilkan pengusaha industri muda di berbagai sektor.
Menurutnya, program pertumbuhan kewirausahaan industri harus terus ditingkatkan dan difasilitasi oleh program pengembangan dan pengembangan lengkap dalam pra-info, inkubasi dan pasca-info. “Berkat peristiwa ide ini pada tahun 2024, BPSDMI juga menunjukkan bahwa pengembangan sumber daya manusia untuk mendukung pertumbuhan industri, tidak hanya dapat dilakukan dengan pendidikan dan pelatihan, tetapi juga dengan menerapkan inkubator bisnis,” kata Agus.
Selain itu, pembangunan sumber daya manusia melalui inkubator perusahaan menghasilkan tidak hanya sumber daya industri yang kompeten dan siap menggunakan sumber daya industri, tetapi juga menghasilkan pengusaha industri baru yang menciptakan nilai tambah (penciptaan nilai) dan pekerjaan untuk masyarakat (penciptaan lapangan kerja). “Ini adalah hal yang sangat mendasar untuk pengembangan industri,” kata menteri industri.
Dengan menampilkan inkubator perusahaan dari tujuh pusat pelatihan industri (BDI) di seluruh Indonesia, Ide Expo 2024 menawarkan ruang bagi pengusaha baru untuk mempromosikan produk, berbagi inovasi, dan menciptakan kooperasi silang.
Misalnya, produk makanan BDI Medan dan Makassar, BDI Padang dan Jakarta, dengan produk kreatif dari Yogyakarta dan Denpasar menghiasi pameran. Selain itu, BDI Surabaya memperkenalkan penyewa yang terlibat dalam sektor elektronik, meningkatkan keragaman produk yang terpapar.
Gagasan Expo 2024 dipenuhi dengan beberapa acara, termasuk seminar, lokakarya, peragaan busana untuk anak -anak di negara ini dan saat ini pembicaraan interaktif yang telah menciptakan tema kerja sama dan inovasi. Penyewa yang sukses berbagi pengalaman mereka dalam tantangan industri, untuk menginspirasi pengusaha baru lainnya.
“Kami ingin memastikan bahwa program yang telah diluncurkan dengan mitra menawarkan keunggulan konkret untuk pengembangan pengusaha di Indonesia. Kolaborasi ini merupakan langkah penting dalam menciptakan ekosistem komersial yang kuat,” katanya.
Tidak hanya itu, gagasan Expo 2024 juga menekankan peran teknologi dalam transformasi industri nasional. Acara ini menyajikan mitra di Sektor Industri 4.0 yang menyajikan inovasi terbaru untuk mendukung pemrosesan bisnis.
Berkat serangkaian seminar dan lokakarya, peserta diundang untuk memahami pentingnya menggunakan teknologi dalam meningkatkan efisiensi dan produktivitas. Salah satu tema yang menekankan adalah penerapan teknologi dalam industri tekstil dan produk tekstil (TPT), yang ditampilkan melalui peragaan busana dengan penyewa.
Menurut master Masrokhan Masrokhan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI), implementasi Ide Expo 2024 mengkonfirmasi komitmen Kementerian Industri terhadap pengembangan sumber daya manusia industri yang kompeten dan kompeten. Masrokhan berharap program ini akan berlanjut dan akan menginspirasi pengembangan pengusaha di Indonesia.
“Keberhasilan acara ini tidak hanya untuk Kementerian Industri, tetapi juga untuk semua pemain di industri yang telah berkontribusi.
Pusat Pusat Pendidikan dan Pelatihan Sumber Daya Manusia Industri, Saiful Bahri, mengatakan bahwa kerja sama dengan mitra industri adalah kunci untuk membangun pengusaha yang kompetitif. “Kerjasama ini bertujuan untuk memastikan bahwa pengusaha baru memiliki dukungan penuh, dari pelatihan hingga pembangunan komersial yang berkelanjutan,” katanya.
Gagasan Expo 2024 harus berkontribusi untuk mengundang pengusaha industri Indonesia untuk lebih mudah beradaptasi dengan tantangan global dan untuk menciptakan inovasi yang memiliki dampak positif pada ekonomi negara.