
Kejuaraan Shell Eco-marathon 2022 Indonesia di Sirkuit Mandalika, Tim Universitas Indonesia Raih Kemenangan Ganda
Suara.com -Keshel Eco -Marathon adalah kompetisi yang ditujukan untuk inovasi untuk menciptakan siswa -manufaktur dan pengujian siswa di berbagai negara.
Tahun ini, Shell Eco-Marathan United oleh 47 tim mahasiswa dari sembilan negara. Yaitu, india, India, Kazakhstan, Korea Selatan, Malaysia, Nepal, Filipina, Singapura dan Vietnam.
Tim Nakola dan tim Arjun dari Antara-News Agency memenangkan tim Nakola dan tim Arjun dari tim kendaraan supermillage (UI-SMV) Indonesia. Shell Eco Marathon Asia 2018. [Suara.com] sebagai penggambaran.
Dalam perlombaan yang diadakan di Sirkuit Internasional Prtamina Mandalika, Lombok, Nusa Tengara Barat (11-15/10/2022), tim Nakoila mengambil hadiah pertama dalam mesin pembakaran internal kelas prototipe dan Arjun berada di peringkat pertama di Urban Concept Battery Electric.
Kemenangan itu mengulangi pencapaian UI ketika ia memenangkan pemenang ganda di Manila, Filipina, 2016 di Asian Ekomartan Shell.
“Kinerja ini adalah bentuk inovasi dan kreativitas siswa dalam hal menanggapi tantangan dengan energi permanen di masa depan, sambil menunjukkan perlunya kerja sama interdisipliner untuk menyelesaikan masalah terbaru,” kata Profesor Dr .. Rare. Nut Abdul Haris, Akademik UI dan Wakil Kanselir Urusan Mahasiswa, Kampus UI Depok, Jawa Barat, Kamis (10/20/2022).
Shell Eco-Marathon 2022 Indonesia Championship memiliki enam kelas di Kejuaraan Indonesia, yaitu: Prototipe Internal Combustion Engine (ICE) Prototipe Baterai Falsel
Mobil yang dirancang tim Nakoela berhasil menetapkan rekor 905,21 km per liter (km/L) untuk kotak prototipe dengan jarak yang sesuai dengan buku semerang mobil.
Daftar nama di dua universitas di Indonesia, memenangkan kejuaraan:
Tim Pemandu Nakoelpapy: Dr-ing. Mohammad Adhiitinggota: Rehan Danndra Viraklosa (Team Manager), Muammar Shadam Kususar (Driver), Arija Auliya Gifari, Rai Zulfikar Satigama, Yusuf Timothi Shaljip, Arafa Maulana Abdilla, Mohammad Idilah, Mohammad Idilah.
Tim Arjunapenimbing: Dr. IR. Ferry Yusivar, M.NeGanggota: Edward Lumbanaraja (Manajer Tim), Zahran Mizuya (pengemudi), Andricko Rasta Indrentomo, Muhammad Alphon Fuad Dajia Ul-Haq, Irvian Zaki Mara dan Zaharfan Rogid.
Tim non-Teknishna Nabila, Ivana Esteeria, Nada Vahyadhiya, Nabila Apasari Dwin Dwin Dwin Dwindhi (FMIPA) dan Farhan Manan Ramadan.