gbk99

BMKG Ungkap Pemicu Bencana di Sumbar

Read Time:1 Minute, 10 Second

Republika.com, Jakarta – Meteoralis, cuaca, dan Geephysics of Geephysics (BMKG) muncul bahwa bencana buruk dalam pendidikan Sumatra Barat (Sumatra Barat). BMKG meramalkan bahwa beberapa wilayah barat dari Panggilan Barat masih menjadi hantu minggu depan. 

“Agam, terorisme hidletomalo (banjir air, yang terjadi di dunia, yang terjadi di oven, di kota kota, 5/13).

Menurut deskripsi foto hujan pada 11 Mei 2024 di dekat Gunung Mei, BMKG merekam hujan dan lebih parah. Stasiun Ministik melaporkan 138.5mm / hari di Padang Pelandan Tency, Tarab Post X Costan.

Ida mengatakan kondisi topan mempengaruhi bencana di sekitar Aceh barat beberapa hari terakhir. Kondisi ini menyebabkan rotasi udara di mid-sumatra dan memberikan perubahan penting dan mendukung jumlah air untuk air di Sumatra barat.

“Juga, pada 11 Mei 2024, 12.00 UTC tergantung pada radio,” Iida.

Setelah itu, Ida menyebutkan situasi di Wilayah Sumatra Barat 13 22 Mei24. Namun, ada beberapa daerah yang mengarah pada pengalaman hujan lebat.

“Cape mungkin akan ditemukan di tengah hujan. Ida Dr.

Sebelumnya, Migration Union (BNPB) National Talk (BNPB) bertanggung jawab atas Flash Flands, yang telah terjadi di Sumatra barat pada hari Sabtu (1/3). Ini adalah acara yang mengarah ke yang lebih besar di Gunung Gunung NPI. 

BNPB menerima artikel bahwa keempat insiden tersebut mendapat kesengsaraan dari apa yang terjadi, kata Regency Rezing Bau, Padang Post Regency.  

Kekuatan BNPB di Abdul Muhari mengatakan dalam sebuah pernyataan, “Total waktu pada hari Minggu (12/3) sampai wib.” 

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post BNI Siapkan Uang Tunai Rp21 Triliun Penuhi Kebutuhan Lebaran 2025
Next post Tantangan Makan Siang Bergizi untuk Indonesia Emas 2045, Veronica Tan Singgung Peran Guru dalam Pembentukan Karakter Anak