gbk99

Ungkapan Rasa Kecewa Shin Tae-yong kepada Muhammad Ferarri

Read Time:1 Minute, 6 Second

Solo, sattamatka420.org-Indonesia, tim nasional-jong tidak bisa menyembunyikan keputusasaan di 2024 tumpukan tim Filipina Filipina pada tahun 2024.

Muhammad Ferrari dianugerahi kartu merah dengan referensi ketika hukuman jatuh dalam 42 menit.

Bermain dengan 10 orang membuat tim Nasional Indonesia dalam situasi yang sulit. Akhirnya 0-1 Tim Nasional Filipina di Stadion Manahan, solo pada hari Sabtu, 21 Desember 2024.

“Kalau begitu, aku bisa mengatakan,” kata Sheen Tae-Jong pada konferensi pers setelah pertandingan.

Menurut Sheen Tae-jong, reaksi Ferrari telah meningkat sebagai tanggapan terhadap para pemain prajurit Filipina. Modal harus dapat mengembalikan perasaan Anda.

“Marcelino menjadi koin keras ketika mereka menentang lawan Laos. Hari ini sama, Ferrari bisa mendapatkan kartu merah untuk peningkatan reaksi.”

Sebagai akibat dari kegagalan ini, tim Indonesia Indonesia gagal melewatkan 1624 detik dari Piala. Garuda Square finis ketiga dalam grup dengan empat poin.

Shin Tae-Jong mengatakan, sejak awal diyakini bahwa ia dapat menang melawan tim nasional nasionalis. Namun sayangnya apa yang dia impikan karena kartu merah.

“Apa yang saya pikir kita bisa menyelesaikan dua hingga tiga gol. Tapi sayangnya alih -alih mendapatkan kartu merah,” kata Livestock kepada Korea Selatan. Marcelino Ferdin menjadi guru Indonesia Ole Romenia Marcelino Ferdinan guru setelah Indonesia untuk Romenia Ole. Langkah ini dapat ditemukan dalam video dari Oxford Unden YouTube Channel, Rabu, 19 Maret 2025. sattamatka420.org.co.id 20 Maret 2025

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Ini yang Bikin Biaya Perbaikan Turun Mesin Kendaraan Sangat Mahal
Next post Bijak Menyikapi Informasi BPA dari Medsos hingga Grup WhatsApp