
Ayunan Raket Terakhir Ahsan/Hendra di Babak16 Besar Indonesia Masters 2025
Republic.cord, Jakarta – Mahammad Ahsan, menit kedua dari menit kedua Hendra Selivan Razet telah memenangkannya. Jakarta Kamis (2012), 14-21, Prenponsus 13-21, 14-21.
Dalam tarian terakhir Ahusan / Henda berakhir di Badminton Dunia. Raket itu diculik setelah keduanya diumumkan tahun lalu.
Momen historis ini menyambut penonton dalam kisah cerita. Ketika saya menangis, Ahsan tampaknya lebih emosional. Mereka memiliki tempat di mana mereka dihargai di lapangan dan menjadi lawan mereka, menjadi lawan mereka, dan saudara kembar Malaysia.
“Akhirnya, perjuangan kami selalu lengkap, saya tidak bersama saya sekarang. Tentu itu sangat buruk,” kata ruang pers Senen di koran yang dipenuhi media.
Ahsan menjelaskan karena ada banyak kesehatan dan keuntungan di daerah bulutangkis.
“Terima kasih untuk Tuhan yang Mahakuasa. Jika ceritanya selalu, mereka didukung,” dia melemparkan raket dan handuknya, moboth.
Hendra menyatakan hal yang sama. Dia mengatakan dia harus fokus pada kompetisi sebelumnya. Dia mengaku menumbuhkan persaingan di Master of Indonesia ini.
“Jika Anda mengatakan ini menyedihkan, saya tidak bisa merasakan ceritanya. Saya berharap untuk memberi mereka mandi, tapi saya harap mereka akan terus bertarung di sini,” kata Hendrack.