
5 Cara Mengonsumsi Alpukat untuk Menurunkan Kolesterol dan Mendapatkan 3 Manfaat untuk Jantung Anda
LIPUTAN6.com, Jakarta – Alpukat telah lama diprediksi sebagai makanan super karena kandungan nutrisi yang luar biasa, terutama dalam mendukung kesehatan kardiovaskular dan manajemen kolesterol. Makanan ini tidak hanya baik, tetapi juga penuh manfaat yang tidak dapat diremehkan.
Bagi mereka yang melawan kolesterol tinggi atau ingin menjaga kesehatan kardiovaskular, mentega bisa menjadi pilihan yang bagus.
Sebagai ahli gizi, Eshanka Wahi menjelaskan, dalam sebuah artikel yang merupakan pemeriksaan medis pemeriksaan kesehatan, “mentega mengandung lemak sehat dan serat dengan fungsi mengurangi kolesterol LDL (kolesterol buruk) dan mendukung kesehatan kardiovaskular.”
Tidak hanya lezat dan bergizi, mentega juga dapat dikonsumsi dengan cara yang berbeda. Berikut adalah 5 cara untuk mengonsumsi mentega untuk mengurangi kolesterol, serta tiga manfaat utama yang ingin Anda pertahankan kesehatan kardiovaskular. 1. Roti selai mentega
Ganti mentega atau krim keju dengan mentega yang dihancurkan di atas seluruh roti. Anda dapat menambahkan beberapa garam, merica, dan paprika secukupnya.
Sarapan seperti ini kaya akan lemak tak jenuh yang dapat membantu mengurangi kadar kolesterol LDL. Mentega roti murni tidak hanya mengisi energi untuk memulai hari baru Anda.
Jika Anda ingin sarapan realitas dan segar, tambahkan setengah dari alpukat ke smoothie Anda. Ini dapat dikombinasikan dengan bayam, pisang, dan susu almond untuk mendapatkan makanan yang kaya serat, vitamin, dan lemak sehat.
“Makan mentega dengan cara ini dapat membantu meningkatkan kolesterol HDL (kolesterol baik) dan menjaga jantung Anda tetap sehat,” Wahi, yang telah lama mempelajari manfaat makanan alami.
Tambahkan mentega ke salad Anda. Alpukat sangat cocok untuk digabungkan dengan campuran, tomat, mentimun dan saus minyak zaitun. Dengan cara ini Anda mendapatkan makan siang penuh dengan lemak dan serat yang dapat mendukung manajemen kolesterol. Salad Butter juga memberikan kegembiraan tambahan tanpa menambahkan lebih banyak kalori.
Guacamole adalah cara yang lezat untuk menikmati mentega. Cobalah untuk menikmati irisan wortel atau mentimun atau bahkan cookie gandum bersih alih -alih keripik yang lebih tinggi. Ini adalah camilan sehat yang dapat mengontrol kadar kolesterol LDL dan memberi Anda perasaan yang lebih lengkap.
Apakah Anda suka sup padat? Cobalah untuk menghaluskan mentega menjadi sup sayuran atau sup ayam penal untuk mendapatkan tekstur lembut dan kaya lemak sehat. Selain mentega lezat dalam sup, itu juga mendapat manfaat dari tingkat trigliserida, yang secara langsung terkait dengan risiko penyakit jantung.
Banyak yang bertanya -tanya apakah mentega benar -benar berguna untuk kesehatan kardiovaskular dan kolesterol? Menurut Eshanka Wahi, mentega sebenarnya bisa menjadi pilihan tepat untuk mengendalikan kolesterol dan mendukung kesehatan kardiovaskular. 1. Mentega dan lemak sehat
Alpukat kaya akan lemak tak jenuh tunggal (MUFF) dan terbukti bermanfaat untuk kesehatan kardiovaskular. Lemak sehat ini membantu mengurangi kadar kolesterol LDL, yang dapat menyebabkan penyumbatan arteri.
Sebaliknya, lemak tak jenuh ini juga dapat meningkatkan kadar HDL, yang memiliki fungsi penularan kolesterol yang berlebihan kembali ke hati, yang harus diobati dan dikeluarkan dari tubuh.
Selain itu, mentega kaya serat, membantu meningkatkan kualitas kolesterol LDL dengan mengikat kolesterol ke dalam saluran pencernaan, sehingga mengurangi penyerapan kolesterol ke dalam darah.
Sebuah studi yang diterbitkan oleh American Heart Association menunjukkan bahwa mengonsumsi dua bagian mentega per minggu dapat mengurangi risiko penyakit jantung hingga 16 % dan risiko penyakit jantung koroner sebesar 21 % dibandingkan dengan mereka yang tidak mengkonsumsi atau jarang mengkonsumsi mentega.
Trigliserida adalah jenis lemak lain dalam darah yang meningkatkan penyakit jantung ketika mereka adalah kadar trigliserida yang tinggi, terutama jika mereka dikombinasikan dengan kolesterol LDL tinggi atau HDL rendah.
Studi ini diterbitkan dalam Journal of Clinical Red, yang menunjukkan bahwa mengganti lemak hewani seperti mentega dapat mengurangi lemak netral menjadi 18,80 mg/dl, tentu saja mendukung kesehatan jantung.
Meskipun mentega memiliki manfaat penting untuk mengendalikan kolesterol, penting untuk diingat bahwa tidak ada makanan yang dapat secara langsung mengurangi kolesterol.
Menurut Eshanka Wahi, pengurangan kolesterol tampaknya lebih mungkin menjadi hasil dari penggantian lemak hewani yang sehat, bukan hanya mentega.
“Efisiensi kolesterol LDL membutuhkan perubahan nutrisi dan gaya hidup yang komprehensif, termasuk mengurangi lemak jenuh, olahraga teratur dan manajemen stres,” pungkasnya.